Yuki.ac.id – URL encoding adalah proses mengubah karakter tertentu dalam URL menjadi format yang dapat diterima oleh browser dan jaringan.
Karakter yang umumnya di encode adalah karakter spasi, karakter khusus, dan karakter non-ASCII.
Proses ini Di lakukan dan agar URL dapat ditransmisikan melalui jaringan yang tidak mendukung karakter tertentu dan dapat digunakan oleh browser untuk menavigasi ke halaman web yang sesuai.
Contoh Url Encoding
Contoh dari URL encode adalah mengubah karakter spasi menjadi “%20”.
Jika kita ingin mengarahkan browser ke alamat web:
example.com/my folder/my file.html
Maka setelah diencode akan menjadi:
example.com/my%20folder/my%20file.html
Karakter khusus seperti “?” dan “&” juga harus diencode menjadi “%3F” dan “%26” agar dapat diterima oleh browser dan jaringan.
Jika kita ingin mengarahkan browser ke alamat web:
example.com/search?q=hello&sort=newest
Maka setelah diencode akan menjadi:
example.com/search%3Fq%3Dhello%26sort%3Dnewest
Ini adalah contoh umum dari url encoding, Namun tergantung pada aplikasi atau bahasa pemrograman yang digunakan, ada banyak metode lain yang digunakan untuk meng-encode URL.
Fungsi Url Encoding
Fungsi dari URL encoding adalah untuk memastikan bahwa URL yang dikirimkan ke server atau browser dapat diterima dan diproses dengan benar.
URL encoding digunakan untuk mengubah karakter yang tidak valid atau tidak aman menjadi format yang dapat diterima oleh jaringan dan browser.
Beberapa contoh karakter yang umumnya diencode adalah:
- Spasi: diencode menjadi “%20”
- Karakter khusus seperti “?”, “&”, “#”, “=”, dll: diencode menjadi “%XX” (dimana XX adalah kode hexadesimal dari karakter tersebut)
- Karakter non-ASCII: diencode menjadi “%XX%YY” (dimana XX dan YY adalah kode hexadesimal dari setiap byte dari karakter non-ASCII tersebut)
URL encoding juga digunakan untuk mengirim data dalam format GET dan POST dalam form HTML.
Data yang dikirim melalui form akan diencode menjadi format yang dapat diterima oleh server sebelum diteruskan ke server untuk diproses.
Secara umum, URL encoding memastikan bahwa URL yang dikirimkan ke server atau browser dapat diterima dan diproses dengan benar, membuat komunikasi antara browser dan server menjadi lebih aman dan dapat diandalkan.
Referansi Encoding ASCII
ASCII (American Standard Code for Information Interchange) adalah standar untuk kode karakter yang digunakan untuk mengkodekan informasi teks.
ASCII menyediakan 128 karakter unik yang terdiri dari huruf, angka, tanda baca, dan karakter kontrol.
ASCII diterima sebagai standar industri untuk mengkodekan teks pada tahun 1960-an dan masih digunakan hingga sekarang.
ASCII menggunakan 7 bit untuk mengkodekan setiap karakter, yang memungkinkan untuk 128 karakter unik.
Setiap karakter memiliki kode unik dalam bentuk bilangan desimal (0-127) atau bilangan biner (00000000-01111111).
Beberapa referensi yang dapat digunakan untuk belajar lebih lanjut tentang ASCII adalah:
- Wikipedia: https://en.wikipedia.org/wiki/ASCII
- ASCII Table: http://www.asciitable.com/
- ASCII Code: https://www.ascii-code.com/
- ASCII Chart: https://www.rapidtables.com/code/text/ascii-table.html
Semoga referensi ini membantu dalam memahami lebih lanjut tentang ASCII.
URL Encoding Online
Ada beberapa website yang menyediakan layanan untuk meng-encode URL secara online. Beberapa contohnya adalah:
- URL Encode/Decode – https://www.urlencoder.org/
- Online URL Encoder – https://www.url-encode-decode.com/
- FreeFormatter URL Encoder – https://www.freeformatter.com/url-encoder.html
- Urlencoder – https://www.urlencoder.io/
- URI Online Encoder – https://www.uri-online-tool.com/tools/url-encode-decode.php
Cara menggunakan layanan ini cukup mudah, Anda hanya perlu memasukkan URL yang ingin diencode ke dalam kotak yang disediakan, kemudian klik tombol encode. Hasil dari encoding akan ditampilkan dalam kotak yang sama.
Beberapa website juga menyediakan fasilitas untuk decode URL yang sudah di-encode sebelumnya.
Anda juga dapat mencoba dengan menggunakan fungsi url encoding pada bahasa pemrograman yang digunakan pada aplikasi yang anda kerjakan seperti javascript, python, Java dll.
Kesimpulan
Secara singkat, URL encoding adalah proses mengubah karakter yang tidak valid atau tidak aman menjadi format yang dapat diterima oleh jaringan dan browser.
Fungsi dari URL encoding adalah untuk memastikan bahwa URL yang dikirimkan ke server atau browser dapat diterima dan diproses dengan benar.
URL encoding digunakan untuk mengirim data dalam format GET dan POST dalam form HTML, dan membuat komunikasi antara browser dan server menjadi lebih aman dan dapat diandalkan.
Ada beberapa website yang menyediakan layanan untuk meng-encode URL secara online yang dapat digunakan sebagai referensi.