Yuki.ac.id – Contoh Artikel Ilmiah – Artikel ilmiah adalah publikasi terpeer-review yang mengandung hasil penelitian dan analisis ilmiah yang telah diterima dalam komunitas ilmiah.
Artikel ini mempresentasikan hasil penemuan baru, teori, metodologi, atau hasil analisis yang diperiksa dan diterima oleh para ahli di bidang yang sesuai.
Tujuannya adalah untuk mempublikasikan hasil penelitian dan menyebarluaskan pengetahuan ilmiah.
Fungsi Artikel Ilmiah
Beberapa fungsi utama artikel ilmiah adalah:
- Menyebarluaskan hasil penelitian: Artikel ilmiah membantu menyebarluaskan hasil penelitian dan penemuan baru kepada komunitas ilmiah dan masyarakat pada umumnya.
- Menyediakan referensi bagi peneliti lain: Artikel ilmiah bisa menjadi sumber referensi bagi peneliti lain dalam mengembangkan penelitian mereka.
- Memperkuat dan menguji teori: Artikel ilmiah membantu memperkuat atau membantah teori yang ada dengan menyediakan bukti nyata melalui hasil penelitian.
- Meningkatkan kualitas penelitian: Artikel ilmiah melalui proses peer-review memastikan bahwa hasil penelitian yang diterbitkan berkualitas dan memenuhi standar ilmiah.
- Menjaga akuntabilitas: Artikel ilmiah memastikan bahwa peneliti mempertanggungjawabkan metodologi dan hasil penelitian mereka dengan transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Susunan Artikel Ilmiah
Penulisan artikel ilmiah harus memenuhi standar ilmiah dan harus mengikuti format yang umum diterima dalam dunia ilmiah. Berikut adalah beberapa elemen penting yang harus ada dalam penulisan artikel ilmiah:
- Judul: judul harus menjelaskan secara singkat dan jelas topik penelitian.
- Abstract: bagian ini berisi ringkasan singkat dari penelitian, termasuk tujuan, metode, hasil dan kesimpulan.
- Introduction: bagian ini berisi latar belakang dan tinjauan pustaka tentang topik penelitian.
- Metode: bagian ini berisi deskripsi detail tentang metode penelitian, termasuk desain, subjek, dan teknik analisis.
- Hasil: bagian ini berisi hasil dari penelitian, yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik, atau hasil analisis statistik.
- Diskusi: bagian ini berisi interpretasi dan analisis hasil penelitian, termasuk membandingkan hasil dengan penelitian sebelumnya dan membahas implikasi hasil penelitian.
- Kesimpulan: bagian ini berisi kesimpulan dan rekomendasi dari penelitian.
- Daftar Pustaka: daftar pustaka harus mencantumkan semua sumber yang digunakan dalam penulisan artikel.
- Aneka bagian lain seperti ringkasan, ucapan terima kasih, dll.
Penulisan artikel ilmiah juga harus mengikuti gaya penulisan ilmiah, seperti menggunakan tenses masa lampau, menghindari opini pribadi dan mempergunakan bahasa ilmiah yang sesuai.
Jenis-jenis Artikel Ilmiah
Ada beberapa jenis artikel ilmiah yang digunakan untuk menyajikan hasil penelitian atau tinjauan pustaka, diantaranya:
- Original research paper: artikel yang mempresentasikan hasil penelitian baru dan inovatif.
- Review paper: artikel yang membahas tinjauan pustaka dan kajian komprehensif tentang topik tertentu.
- Case report: artikel yang membahas laporan kasus spesifik dan hasil penelitian yang berhubungan dengan kasus tersebut.
- Short communication: artikel yang mempresentasikan hasil penelitian singkat atau laporan kasus pendek.
- Letter to the editor: artikel yang berisi tanggapan atau komentar terhadap artikel ilmiah sebelumnya yang diterbitkan dalam jurnal yang sama.
- Method paper: artikel yang membahas metode baru atau perbaikan metode yang sudah ada.
- Technical report: artikel yang mempresentasikan hasil penelitian teknis atau laporan kemajuan proyek.
- Conference paper: artikel yang diterbitkan sebagai hasil presentasi pada konferensi ilmiah.
Semua jenis artikel ilmiah harus memenuhi standar ilmiah dan diterbitkan dalam jurnal ilmiah yang memiliki reputasi.
Contoh Artikel Ilmiah Pendek
Berikut adalah contoh artikel dalam bidang biologi:
Judul: “Efek Pemaparan Terhadap Konsentrasi logam Berat dalam Ekosistem Sungai”
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek pemaparan terhadap konsentrasi logam berat dalam ekosistem sungai. Studi dilakukan di tiga lokasi di sungai X, yaitu lokasi industri, lokasi pertanian, dan lokasi pemukiman. Hasil analisis menunjukkan bahwa konsentrasi logam berat seperti merkuri, seng, dan timbal berkisar antara 10-100% lebih tinggi di lokasi industri dan pertanian dibandingkan dengan lokasi pemukiman. Hasil ini menunjukkan bahwa pemaparan logam berat oleh aktivitas industri dan pertanian memiliki dampak negatif pada ekosistem sungai. Rekomendasi dari studi ini adalah untuk mengambil tindakan pengendalian lingkungan yang lebih ketat untuk meminimalisir pemaparan logam berat dan memperkuat sistem monitoring untuk memantau dampak lingkungan selama masa yang akan datang.
Introduction:
Ekosistem sungai memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan memfasilitasi hidup berbagai jenis spesies. Namun, ekosistem sungai juga sering terpapar logam berat dari aktivitas manusia seperti industri, pertanian, dan pemukiman. Logam berat seperti merkuri, seng, dan timbal dapat memiliki efek toksik pada spesies air dan mempengaruhi keseimbangan ekosistem sungai. Oleh karena itu, penting untuk memahami dampak pemaparan logam berat terhadap ekosistem sungai.
Methods:
Studi ini dilakukan di tiga lokasi di Sungai X, yaitu lokasi industri, lokasi pertanian, dan lokasi pemukiman. Air dan sedimen diambil dari masing-masing lokasi dan dianalisis untuk mengukur konsentrasi logam berat. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode ICP-MS (Inductive Coupled Plasma-Mass Spectrometry).
Results:
Hasil analisis menunjukkan bahwa konsentrasi logam berat seperti merkuri, seng, dan timbal berkisar antara 10-100% lebih tinggi di lokasi industri dan pertanian dibandingkan dengan lokasi pemukiman. Konsentrasi tertinggi ditemukan pada lokasi industri, diikuti oleh lokasi pertanian dan lokasi pemku
Contoh Artikel Karya Ilmiah
Berikut ini merupakan struktur dasar artikel karya ilmiah dengan contoh judul dan subjudul:
Judul: Pengaruh Ekstrak Daun Jambu Biji terhadap Pertumbuhan Mikroba pada Media Kuning Telur
Abstract: Artikel ini berisi hasil penelitian tentang pengaruh ekstrak daun jambu biji terhadap pertumbuhan mikroba pada media kuning telur. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode ekstraksi dan uji pertumbuhan mikroba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu biji memiliki efek inhibitif terhadap pertumbuhan mikroba pada media kuning telur.
Introduction: Latar belakang dan tinjauan pustaka mengenai ekstrak daun jambu biji dan pertumbuhan mikroba.
Metode: Deskripsi detail metode penelitian, termasuk bahan baku, proses ekstraksi, uji pertumbuhan mikroba, dan teknik analisis.
Hasil: Hasil dari penelitian, yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik, atau hasil analisis statistik.
Diskusi: Interpretasi dan analisis hasil penelitian, termasuk membandingkan hasil dengan penelitian sebelumnya dan membahas implikasi hasil penelitian.
Kesimpulan: Kesimpulan dan rekomendasi dari penelitian.
Contoh Artikel Ilmiah Original Research Paper
Berikut adalah contoh artikel original research paper:
Judul: “Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Prestasi Belajar Siswa”
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran kooperatif terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian dilakukan pada siswa kelas X di SMA Negeri X dengan menggunakan metode quasi-experimental. Data prestasi belajar siswa diambil dari hasil tes yang dilakukan sebelum dan setelah penerapan model pembelajaran kooperatif. Analisis data menggunakan uji t-paired sample dan uji ANOVA.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar siswa. Rerata nilai tes setelah penerapan model pembelajaran kooperatif meningkat sebesar 5 poin dibandingkan dengan sebelum penerapan model.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Konsep pembelajaran kooperatif yang menekankan interaksi dan saling membantu antar siswa dapat meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran.
Introduction:
Pembelajaran kooperatif merupakan salah satu model pembelajaran yang banyak digunakan dalam pendidikan. Model ini memfokuskan pada interaksi dan saling membantu antar siswa dalam proses belajar mengajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran kooperatif terhadap prestasi belajar siswa.
Methods:
Penelitian ini menggunakan metode quasi-experimental dengan desain pretest-posttest control group. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X di SMA Negeri X dengan jumlah siswa sebanyak 50 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X-1 sebagai kelompok eksperimen dan kelas X-2 sebagai kelompok kontrol. Data prestasi belajar siswa diambil dari hasil tes yang dilakukan sebelum dan setelah penerapan model pembelajaran kooperatif.
Results:
Hasil analisis data menggunakan uji t-paired sample menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara nilai tes sebel
Contoh Artikel Ilmiah Review Paper
Berikut adalah contoh artikel review paper:
Judul: “Perkembangan Model Pembelajaran Berbasis Teknologi: Tinjauan Literatur”
Abstract:
Teknologi telah memainkan peran penting dalam pengembangan model pembelajaran. Dalam beberapa tahun terakhir, model pembelajaran berbasis teknologi semakin populer dan banyak diterapkan dalam pendidikan. Tujuan dari tinjauan literatur ini adalah untuk mengkaji perkembangan model pembelajaran berbasis teknologi dan mengevaluasi efektivitasnya terhadap prestasi belajar siswa.
Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa terdapat beberapa model pembelajaran berbasis teknologi seperti pembelajaran blended, pembelajaran jarak jauh, dan pembelajaran daring. Evaluasi efektivitas model pembelajaran berbasis teknologi menunjukkan hasil yang beragam, namun secara umum menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis teknologi memiliki potensi untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.
Dari hasil tinjauan literatur ini, dapat disimpulkan bahwa perkembangan model pembelajaran berbasis teknologi sangat pesat dan memiliki potensi untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas model pembelajaran berbasis teknologi dan mengatasi hambatan dalam penerapannya.
Introduction:
Teknologi memainkan peran penting dalam pengembangan model pembelajaran. Dalam beberapa tahun terakhir, model pembelajaran berbasis teknologi semakin populer dan banyak diterapkan dalam pendidikan. Tujuan dari tinjauan literatur ini adalah untuk mengkaji perkembangan model pembelajaran berbasis teknologi dan mengevaluasi efektivitasnya terhadap prestasi belajar siswa.
Methods:
Tinjauan literatur dilakukan dengan mencari sumber-sumber literatur yang terkait dengan model pembelajaran berbasis teknologi melalui database seperti Scopus, Science Direct, dan Google Scholar. Kriteria pemilihan sumber adalah sumber-sumber yang dipublikasikan dalam 10 tahun terakhir dan membahas tentang model pembelajaran berbasis teknologi dan efektivitasnya terhadap prestasi belajar siswa.
Results:
Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa terdapat beberapa model pembelajaran berbasis teknologi seperti pembelajaran blended, pembelajaran jarak jauh, dan pembelajaran daring. Evaluasi efektivitas model pembelajaran berbasis teknologi menunjukkan hasil yang beragam, namun secara umum menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis teknologi memiliki potensi untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.
Conclusion:
Dari hasil tinjauan literatur ini, dapat disimpulkan bahwa perkembangan model pembelajaran berbasis teknologi sangat pesat dan memiliki potensi untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas model pembelajaran berbasis teknologi dan mengatasi hambatan dalam penerapannya. Konsep model pembelajaran berbasis teknologi harus diterapkan dengan baik dan benar agar dapat memberikan hasil yang optimal bagi peningkatan prestasi belajar siswa.
References:
[1] Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A taxonomy for learning, teaching, and assessing: A revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives. Longman.
[2] Johnson, L., Adams, S., & Cummins, M. (2012). The 2011 Horizon Report. The New Media Consortium.
[3] Chen, W., Liang, Y., & Jwo, D. (2015). A review of blended learning implementation: practices and challenges. Educational Technology Research and Development, 63(2), 193-212.
[4] Kilinc, E. (2016). The effects of technology-supported learning environments on student motivation and learning outcomes: A meta-analytic review. Computers & Education, 99, 66-83.
[5] Suh, H. J., & Lim, Y. (2017). The effects of blended learning on students’ academic performance and satisfaction. Journal of Educational Technology Development and Exchange, 8(1), 1-16.
Contoh Artikel Jenis Case Report
Judul: Laporan Kasus Infark Miokard Akut pada Pasien Muda dengan Presentasi yang Tidak Umum
Pendahuluan:
Infark miokard akut (AMI) adalah keadaan darurat jantung yang umum dan biasanya dikaitkan dengan nyeri dada, sesak napas, dan peningkatan biomarker jantung. Namun, pasien muda dengan AMI dapat memiliki gejala atipikal, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam diagnosis dan pengobatan.
Presentasi Kasus:
Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke ruang gawat darurat dengan sejarah kelelahan selama satu minggu dan nyeri perut. Ia tidak mengeluhkan nyeri dada atau sesak napas. Elektrokardiogram menunjukkan peninggian segmen ST, dan biomarker jantung meningkat. Angiografi koroner menunjukkan adanya total oklusi pada pembuluh darah anterior descending kiri. Pasien menjalani intervensi percutaneous koroner primer dan berhasil diterapi dengan pemasangan stent.
Diskusi:
Kasus ini menunjukkan pentingnya mempertimbangkan AMI pada pasien muda, bahkan jika tidak ada gejala yang umum. Gejala pasien seperti kelelahan dan nyeri perut adalah atipikal untuk AMI, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam diagnosis dan pengobatan. Namun, adanya peningkatan biomarker jantung dan peninggian segmen ST pada elektrokardiogram membantu menegakkan diagnosis.
Kesimpulan:
Petugas kesehatan harus memiliki tingkat rendah untuk mempertimbangkan AMI pada pasien muda dengan gejala atipikal dan harus segera melakukan tes diagnostik yang sesuai untuk memastikan diagnosis. Diagnosis dan pengobatan tepat waktu dapat mencegah komplikasi jantung serius dan meningkatkan hasil pada pasien muda dengan AMI.
Contoh Artikel Ilmiah Short Communication
Short communication adalah bentuk singkat dari artikel ilmiah yang menyediakan ruang bagi penulis untuk menyampaikan hasil penelitian yang sederhana atau informasi penting yang harus diketahui oleh komunitas ilmiah. Berikut ini adalah contoh dari short communication artikel ilmiah:
Judul: “Pengaruh Penambahan Ekstrak Bawang Putih terhadap Aktivitas Antioksidan dalam Minyak Sayur”
Abstract: Dalam penelitian ini, kami mengevaluasi pengaruh penambahan ekstrak bawang putih terhadap aktivitas antioksidan dalam minyak sayur. Ekstrak bawang putih ditambahkan ke dalam minyak sayur dan aktivitas antioksidan dianalisis menggunakan metode DPPH. Hasil menunjukkan bahwa penambahan ekstrak bawang putih meningkatkan aktivitas antioksidan dalam minyak sayur sebesar 10%.
Kesimpulan: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan ekstrak bawang putih ke dalam minyak sayur dapat meningkatkan aktivitas antioksidan. Temuan ini dapat memberikan informasi penting bagi pengembangan produk minyak sayur yang lebih sehat.
Contoh Artikel Jenis Letter to the Editor
Letter to the Editor adalah bentuk komunikasi singkat yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah yang bertujuan untuk memberikan tanggapan atau saran terhadap sebuah artikel ilmiah yang diterbitkan sebelumnya. Berikut ini adalah contoh dari artikel Letter to the Editor:
Judul: “Tanggapan atas Artikel ‘Pengaruh Diet Tinggi Protein terhadap Kesehatan Jantung'”
Dear Editor,
Saya menulis ini untuk memberikan tanggapan atas artikel “Pengaruh Diet Tinggi Protein terhadap Kesehatan Jantung” yang diterbitkan dalam jurnal Anda bulan lalu. Saya setuju bahwa diet tinggi protein memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan jantung, namun juga perlu diperhatikan bahwa asupan protein yang berlebihan juga dapat memiliki efek negatif pada kesehatan jantung.
Studi terbaru menunjukkan bahwa asupan protein yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dan stroke. Oleh karena itu, penting bagi para profesional kesehatan untuk memperhatikan jumlah protein yang dianjurkan dalam diet dan memberikan informasi yang benar dan terpercaya kepada pasien.
Sebagai tambahan, saya ingin menyarankan bahwa artikel selanjutnya memperhatikan dampak asupan protein yang berlebihan pada kesehatan jantung.
Terima kasih atas perhatian Anda.
Salam,
[Nama Penulis]
Contoh Artikel Ilmiah Method Peper
Method paper adalah jenis artikel ilmiah yang bertujuan untuk menjelaskan metodologi atau cara yang digunakan dalam sebuah penelitian. Berikut ini adalah contoh dari artikel Method paper:
Judul: “Metodologi Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas dalam Minyak Sayur”
Abstract: Dalam penelitian ini, kami menjelaskan metodologi yang digunakan untuk menentukan kadar asam lemak bebas dalam minyak sayur. Metodologi ini menggunakan teknik kromatografi gas-spektrometri (GC-MS). Sampel minyak sayur dilarutkan dalam pelarut dan disebarkan dalam kolom kromatografi. Hasil kromatografi kemudian dianalisis dengan spektrometri gas untuk menentukan kadar asam lemak bebas dalam sampel.
Metodologi ini diterapkan pada 10 sampel minyak sayur yang berbeda dan hasil menunjukkan bahwa metodologi ini efektif dan akurat dalam menentukan kadar asam lemak bebas dalam minyak sayur.
Kesimpulan: Metodologi yang kami jelaskan dalam artikel ini efektif dan akurat dalam menentukan kadar asam lemak bebas dalam minyak sayur. Temuan ini dapat membantu para profesional kesehatan dalam memantau kualitas minyak sayur dan memberikan informasi yang berguna bagi konsumen.
Contoh Artikel Ilmiah Technical Report
Technical report adalah jenis artikel ilmiah yang berisi laporan teknis tentang hasil penelitian atau proyek. Berikut ini adalah contoh dari artikel Technical report:
Judul: “Laporan Teknis Penentuan Kualitas Air Sungai”
Abstract: Dalam proyek ini, kami melakukan penelitian untuk menentukan kualitas air sungai di wilayah X. Kami menggunakan metodologi yang sesuai dengan standar internasional untuk mengukur parameter kualitas air seperti pH, konduktivitas, dan kadar bahan organik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas air sungai di wilayah X memenuhi standar kualitas air untuk air baku. Namun, ada beberapa area yang perlu ditingkatkan kualitas airnya, seperti peningkatan pH dan menurunkan kadar bahan organik.
Kesimpulan: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas air sungai di wilayah X memenuhi standar kualitas air untuk air baku, namun ada beberapa area yang perlu ditingkatkan. Laporan ini akan membantu pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah kualitas air sungai dan memastikan air yang dikonsumsi aman bagi kesehatan.
Laporan teknis ini disusun dengan metodologi yang sesuai dengan standar internasional dan hasil penelitian yang akurat. Kami berharap laporan ini dapat memberikan informasi yang berguna bagi pemerintah dan masyarakat dalam memahami kualitas air sungai di wilayah X.
Contoh Artikel Ilmiah Conference Peper
Berikut adalah contoh artikel berupa “Conference Paper”:
Judul: “Optimasi Desain Turbin Angin untuk Peningkatan Output Energi”
Abstrak:
Artikel ini mempresentasikan studi tentang optimasi desain turbin angin untuk peningkatan output energi. Studi ini menggunakan simulasi komputer untuk menganalisis dampak panjang sayap, sudut sayap, dan tinggi menara pada kinerja turbin angin. Hasil menunjukkan bahwa peningkatan panjang sayap sebesar 10% dan tinggi menara sebesar 20% menyebabkan peningkatan output energi sebesar 15%, sementara kenaikan sudut sayap sebesar 5 derajat meningkatkan output sebesar 9%. Berdasarkan temuan ini, desain turbin angin yang dioptimalkan baru diajukan dan estimasi output energi potensialnya ditentukan.
Pengantar:
Energi angin adalah sumber energi terbarukan penting, dan turbin angin memainkan peran penting dalam memanfaatkan energi ini. Namun, desain turbin angin konvensional memiliki batasan yang mengurangi output energi. Studi ini bertujuan untuk memoptimalkan desain turbin angin untuk peningkatan output energi.
Metode:
Simulasi komputer digunakan untuk menganalisis dampak panjang sayap, sudut sayap, dan tinggi menara pada kinerja turbin angin. Berbagai kombinasi parameter ini diuji untuk menentukan efeknya pada output energi.
Hasil:
Hasil menunjukkan bahwa peningkatan panjang sayap sebesar 10% dan tinggi menara sebesar 20% menyebabkan peningkatan output energi sebesar 15%. Kenaikan sudut sayap sebesar 5 derajat meningkatkan output sebesar 9%. Berdasarkan temuan ini, desain turbin angin yang dioptimalkan baru diajukan. Output energi potensial dari desain ini diperkirakan sebesar 20% lebih tinggi dibandingkan dengan desain turbin angin konvensional.
Kesimpulan:
Studi ini menunjukkan potensi untuk memoptimalkan desain turbin angin untuk peningkatan output energi. Desain turbin angin yang dioptimalkan yang diajukan menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam output energi dibandingkan dengan desain konvensional. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memvalidasi hasil ini dan mengembangkan implementasi praktis dari desain yang dioptimalkan.
Referensi
[1] J. Doe, “Wind Energy Fundamentals,” Springer, New York, 2010.
Note: Ini hanya contoh dan tidak merepresentasikan penelitian yang sebenarnya atau hasil penelitian.