Biochemical Oxygen Demand adalah?

You are currently viewing Biochemical Oxygen Demand adalah?
  • Post category:Akademi
  • Post last modified:26 Januari 2023

Yuki.ac.id – BOD atau Biochemical oxygen demand adalah ukuran kualitas air yang mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme dalam air untuk menguraikan materi organik yang ada di dalamnya.

BOD diukur dalam mg/L dan menyatakan jumlah oksigen yang dibutuhkan dalam 5 hari penguraian. Nilai BOD yang tinggi menunjukkan tingginya konsentrasi materi organik dalam air dan dapat menunjukkan adanya masalah pencemaran air.

Apa Fungsi Biochemical Oxygen Demand

Fungsi utama dari Biochemical Oxygen Demand (BOD) adalah untuk mengukur kualitas air dan mengevaluasi tingkat pencemaran air oleh materi organik.

BOD digunakan untuk mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme untuk menguraikan materi organik dalam air, yang dapat menunjukkan tingkat pencemaran air dan kualitas air secara umum.

Selain itu BOD juga digunakan sebagai indikator kinerja pengolahan air dan sistem pengolahan limbah.

Dan juga digunakan dalam menentukan jumlah oksigen yang dibutuhkan dalam proses pengolahan air limbah dan pengendalian pencemaran air.

Bagaimana Prinsip Analisis BOD

Prinsip analisis Biochemical Oxygen Demand adalah mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme dalam air untuk menguraikan materi organik yang ada di dalamnya.

Analisis BOD dilakukan dengan cara mengambil sampel air, menambahkan bakteri yang sesuai, dan mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan materi organik dalam sampel tersebut.

Artikel Terkait:
Cara Menjadi Pintar dalam 1 Detik Seperti Albert Einstein

Langkah-langkah analisis BOD adalah sebagai berikut:

  1. Mengambil sampel air yang akan diuji.
  2. Mengencerkan sampel air dengan air yang telah diterima sehingga memiliki konsentrasi yang sesuai.
  3. Memasukkan sampel air ke dalam botol BOD yang telah ditandai dan diisi dengan oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme.
  4. Menyimpan botol BOD di dalam inkubator pada suhu yang sesuai selama 5 hari.
  5. Mengukur jumlah oksigen yang tersisa di dalam botol BOD setelah 5 hari untuk mengetahui jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme untuk menguraikan materi organik dalam sampel air.

Menghitung BOD dengan mengurangi jumlah oksigen yang tersisa dari jumlah oksigen yang awalnya ada di dalam botol BOD.

Nilai BOD diukur dalam mg/L dan menyatakan jumlah oksigen yang dibutuhkan dalam 5 hari penguraian.

Nilai BOD yang tinggi menunjukkan tingginya konsentrasi materi organik dalam air dan dapat menunjukkan adanya masalah pencemaran air.

Kenapa BOD Tinggi?

Nilai Biochemical Oxygen Demand (BOD) yang tinggi menunjukkan tingginya konsentrasi materi organik dalam air dan dapat menunjukkan adanya masalah pencemaran air.

Beberapa penyebab BOD tinggi adalah:

  • Pencemaran limbah domestik: Limbah domestik yang tidak terpengolah dengan baik dapat menyebabkan tingginya BOD karena mengandung bahan organik yang dapat didegradasi oleh mikroorganisme.
  • Pencemaran industri: Industri dapat menyebabkan pencemaran air dengan limbah cair yang mengandung bahan organik seperti sisa proses produksi, limbah bahan kimia, dan limbah biologi.
  • Pencemaran limbah pertanian: Pertanian dapat menyebabkan pencemaran air dengan limbah yang mengandung bahan organik seperti pupuk, pestisida, dan limbah hewan.
  • Pencemaran alami: Beberapa sumber pencemaran alami juga dapat menyebabkan tingginya BOD, seperti erosi tanah dan aliran sungai yang mengandung bahan organik dari hutan.
  • Kondisi lingkungan yang salah: Kondisi lingkungan yang salah seperti suhu yang tidak sesuai atau kurangnya oksigen dapat menyebabkan tingginya BOD.
Artikel Terkait:
Nama Alat Pemadam Api Otomatis dan Jenisnya

Semua penyebab tersebut dapat meningkatkan jumlah mikroorganisme yang ada dalam air dan meningkatkan jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan bahan organik, sehingga menyebabkan BOD tinggi.

Apa yang Terjadi Jika BOD Rendah?

Jika nilai Biochemical Oxygen Demand (BOD) rendah, ini menunjukkan bahwa konsentrasi materi organik dalam air rendah dan kualitas air relatif baik.

Namun, ini tidak berarti bahwa air tersebut selalu aman untuk digunakan atau bahwa tidak ada masalah pencemaran air lainnya.

Beberapa kondisi yang menyebabkan BOD rendah adalah:

  • Air yang sudah terpengolah: Air yang sudah diolah dengan baik seperti air limbah yang telah diolah dalam sistem pengolahan air limbah akan memiliki nilai BOD yang rendah.
  • Air yang kurang bahan organik: Air yang kurang bahan organik seperti air tanah atau air yang berasal dari sumber yang kurang terpapar pencemaran akan memiliki nilai BOD yang rendah.
  • Kondisi lingkungan yang tidak sesuai: Suhu yang terlalu tinggi atau kurangnya oksigen dapat menyebabkan BOD rendah, karena mikroorganisme yang ada dalam air tidak dapat menguraikan bahan organik dengan baik.
Artikel Terkait:
Peran Bank Indonesia Dalam Sistem Pembayaran

Meskipun BOD rendah menunjukkan kualitas air yang baik, tetapi perlu diingat bahwa BOD hanya mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan bahan organik saja, sehingga tidak dapat digunakan sebagai satu-satunya indikator kualitas air.

BOD rendah tidak menjamin bahwa air tersebut bebas dari pencemaran lainnya, seperti logam berat, bahan kimia, atau bakteri patogen.

Kesimpulan

Kesimpulan dari BOD atau Biochemical Oxygen Demand adalah bahwa BOD merupakan salah satu indikator kualitas air yang digunakan untuk mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorganisme dalam air untuk menguraikan materi organik yang ada di dalamnya.

Nilai BOD yang tinggi menunjukkan tingginya konsentrasi materi organik dalam air dan dapat menunjukkan adanya masalah pencemaran air, sementara nilai BOD yang rendah menunjukkan kualitas air yang baik.

Namun perlu diingat, BOD hanya mengukur jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan bahan organik saja, sehingga tidak dapat digunakan sebagai satu-satunya indikator kualitas air.